Dulu rumah ini sederhana
Ruang-ruang dibangun dengan doa
Mimpi-mimpi yang dulu jauh
Kini tercapai, siapa yang tahu?
Tak sadar menumpuk harta berharga
Berdiri di atas nilai yang bermakna
Tangga-tangga terus bertambah
Mendaki tinggi, tak tahu arahnya
Kau bertanya, apa artinya?
Jawabanku hilang entah kemana
Pikiran kusut, semakin berat
Hidup seolah hanya kerja
Kejar mimpi hingga tak merasa
Kejar mimpi hingga lupa keluarga
Kejar mimpi, lupa dunia nyata
Kejar mimpi, tapi tak bersama
Padahal rezeki pasti datang juga
Namun terus dikejar seperti harta
Dalam prosesnya, lupa siapa kita
Mengejar lebih, seakan tak cukup
Padahal kita hanya manusia