Intro : Dimulai dangan denting piano lembut, Di iringi dengan giitar pelan, seakan menghitung detik yang berlalu, Senandung harmoni melodi hampa, Bagaikan detik jam yang terus berputar, tetapi tak pernah kembali, Verse 1 : Aku tenggelam dalam masa, Di ruang waktu yang tak bersuara, Semesta berbicara, tapi aku diam, Dikunci dalam masa yang tak berakhir, Pre-Chorus : Sejenak ku lihat bayangan, Menemukan diri di antara kenangan, Namun waktu selalu berlari, Meningalkanku sendiri disini, Chorus : Lukisan waktu, yang menyusup di antara jarum jam, Dalam ssetiap denyut, ku menanti jawab, Terperangkap dalam lintas yang tak terlihat, Waktu terus berputar, tapi aku tetap terhenti, Verse 2 : Aku berdansa dalam bayang, Namun jejakku tak meninggalkan tanda, Setiap putaran waktu terasa hampa, Aku bertanya kapan semuanya kan berakhir? Bridge-Instrumen : Nada gitar semakin mendalam, Seolah menyeret napas ke dalam jurang, Namun tetap terasa, menggantung di udara, Senar biola melantun, mempertegas irama Menekankan waktu yang tak bisa kukejar, Chorus : Lukisan waktu, yang menyusup di antara jarum jam, Dalam ssetiap denyut, ku menanti jawab, Terperangkap dalam lintas yang tak terlihat, Waktu terus berputar, tapi aku tetap terhenti, Outro : Dalam lukisan waktu yang yang sunyi dan hampa' Aku hanyalah bayang yang tak terlihat, Ditengah putaran, di antara dunia, tanpa tahu ku kapan kan berakhir.